+6283833038930
akademik-tu.fst@uia.ac.id
Bergabung Dengan FST

Sekilas Program Studi Teknik Informatika

Prodi Teknik Informatika Merupakan Program Studi Termuda di Fakultas Sains Dan Teknologi . Berdiri Sejak Tahun 2015 dan telah mengantongi akreditasi sejak 2019 dan reakreditasi pada tahun 2024. Program studi Teknik Informatika adalah program pendidikan tinggi yang memfokuskan pada pengembangan pengetahuan dan keterampilan dalam bidang teknologi informasi, komputer, dan rekayasa perangkat lunak. Berikut adalah sekilas tentang program studi Teknik Informatika:

Mata Pelajaran Inti:

Program studi Teknik Informatika mencakup mata pelajaran inti yang meliputi dasar-dasar pemrograman, struktur data, algoritma, basis data, jaringan komputer, keamanan informasi, sistem operasi, dan rekayasa perangkat lunak.

Pengembangan Perangkat Lunak:

Fokus utama program studi ini adalah pada pengembangan perangkat lunak. Mahasiswa belajar tentang metodologi pengembangan perangkat lunak, bahasa pemrograman, teknik desain perangkat lunak, pengujian perangkat lunak, dan manajemen proyek perangkat lunak.

Jaringan dan Komunikasi:

Mahasiswa mempelajari tentang infrastruktur jaringan komputer, protokol jaringan, arsitektur jaringan, teknologi nirkabel, keamanan jaringan, dan aplikasi jaringan.

Keamanan Informasi:

Dalam konteks meningkatnya ancaman keamanan cyber, program studi Teknik Informatika juga menekankan pentingnya keamanan informasi. Mahasiswa mempelajari tentang teknik keamanan informasi, kriptografi, pengujian penetrasi, dan manajemen risiko keamanan.

Inteligensi Buatan dan Analisis Data:

Seiring dengan kemajuan dalam bidang kecerdasan buatan dan analisis data, program studi ini juga mencakup mata pelajaran terkait seperti machine learning, data mining, pengolahan bahasa alami, dan pengenalan pola.

Pengembangan Aplikasi Web dan Mobile:

Mahasiswa mempelajari pengembangan aplikasi web dan mobile, termasuk bahasa pemrograman untuk pengembangan web, teknologi server, basis data web, dan desain antarmuka pengguna.

Pemrograman Paralel dan Terdistribusi:

Dengan meningkatnya kompleksitas sistem komputer, pemrograman paralel dan terdistribusi menjadi penting. Program studi ini mencakup topik-topik terkait seperti pemrograman pada arsitektur multiprosesor dan sistem terdistribusi.

Proyek Akhir:

Sebagian besar program studi Teknik Informatika memerlukan mahasiswa untuk menyelesaikan proyek akhir sebagai bagian dari kurikulum. Proyek ini memungkinkan mahasiswa untuk menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang mereka pelajari dalam situasi dunia nyata.

Program studi Teknik Informatika mempersiapkan mahasiswa untuk berbagai karier di bidang teknologi informasi, termasuk sebagai pengembang perangkat lunak, analis sistem, administrator jaringan, spesialis keamanan informasi, ilmuwan data, dan banyak lagi. Selain itu, lulusan program ini juga dapat memilih untuk melanjutkan studi lanjutan di tingkat magister atau doktoral dalam bidang terkait. Lulusan program studi Teknik Informatika memiliki beragam peluang karier di bidang teknologi informasi dan industri terkait. Beberapa posisi yang umumnya diincar oleh lulusan Teknik Informatika meliputi:

Pengembang Perangkat Lunak:

Merancang, mengembangkan, dan menguji perangkat lunak untuk berbagai aplikasi, mulai dari aplikasi desktop hingga perangkat lunak berbasis web dan mobile.

Analisis Sistem:

Menganalisis kebutuhan pengguna dan merancang sistem informasi yang sesuai dengan kebutuhan tersebut, termasuk perancangan basis data dan arsitektur sistem.

Administrator Jaringan:

Bertanggung jawab atas instalasi, konfigurasi, dan pemeliharaan infrastruktur jaringan komputer, serta menangani masalah keamanan jaringan dan pemulihan bencana.

Spesialis Keamanan Informasi:

Menjaga keamanan sistem informasi dengan menerapkan teknologi dan kebijakan keamanan, serta melakukan pemantauan dan respons terhadap insiden keamanan.

Ilmuwan Data:

Mengumpulkan, membersihkan, menganalisis, dan menafsirkan data untuk mendukung pengambilan keputusan bisnis, pengembangan produk, dan pemecahan masalah.

Pengembang Aplikasi Web dan Mobile:

Merancang dan mengembangkan aplikasi web dan mobile untuk berbagai keperluan, mulai dari e-commerce hingga aplikasi kesehatan dan hiburan.

Konsultan TI:

Memberikan saran dan solusi teknologi informasi kepada klien atau perusahaan untuk meningkatkan efisiensi, keamanan, dan kinerja sistem informasi mereka.

Analisis Big Data:

Mengelola dan menganalisis volume besar data untuk mendapatkan wawasan yang berharga bagi perusahaan, termasuk pengidentifikasian tren, prediksi, dan analisis pola.

Pengembang Game:

Merancang dan mengembangkan permainan komputer atau aplikasi hiburan interaktif lainnya.

Pengembang Sistem Cerdas:

Membangun sistem cerdas menggunakan teknologi kecerdasan buatan, termasuk pembelajaran mesin, pengenalan pola, dan pemrosesan bahasa alami.

Spesialis Cloud Computing:

Merancang, mengelola, dan memelihara infrastruktur cloud untuk menyimpan dan mengelola data dan aplikasi perusahaan. Pengajar atau Peneliti: Bekerja sebagai pengajar atau peneliti di perguruan tinggi atau lembaga penelitian untuk menyebarkan pengetahuan dan berkontribusi pada perkembangan ilmu pengetahuan di bidang teknologi informasi.

Peluang karier bagi lulusan Teknik Informatika terus berkembang seiring dengan terus bertambahnya kompleksitas teknologi informasi dalam berbagai industri. Keterampilan dalam pemrograman, analisis data, keamanan informasi, dan teknologi terkini sangat dicari oleh perusahaan dan organisasi di seluruh dunia. Salah satu keunggulan program studi teknik informatika adalah memiliki lisensi pelatihan MIKROTIK tingkat internasional yang diwajibkan oleh seluruh lulusan dari program studi ini. Sertifikat MIKROTIK Internasional ini sangat membantu dalam persaingan kerja bagi lulusan prodi teknik informatika FST-UIA. Berikut sekilas pelatihan MIKROTIK yang kami sebut dengan MIKROTIK ACADEMY.

MikroTik Academy adalah program pendidikan yang diselenggarakan oleh MikroTik, sebuah perusahaan teknologi informasi yang terkenal dengan produk-produk perangkat keras dan perangkat lunak jaringan. Program ini bertujuan untuk memberikan pelatihan dan sertifikasi resmi dalam penggunaan perangkat dan sistem operasi MikroTik RouterOS. Berikut adalah beberapa informasi umum tentang MikroTik Academy:

Tujuan:

Tujuan dari MikroTik Academy adalah untuk menyediakan pelatihan formal kepada mahasiswa, guru, dan profesional di bidang teknologi informasi mengenai penggunaan perangkat dan sistem operasi MikroTik.

Kurikulum:

Kurikulum program MikroTik Academy mencakup berbagai topik, mulai dari dasar-dasar jaringan komputer hingga konfigurasi yang lebih kompleks menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak MikroTik.

Pelatihan:

Pelatihan dalam MikroTik Academy dapat dilakukan secara langsung di lembaga-lembaga pendidikan atau pusat pelatihan resmi yang bekerja sama dengan MikroTik. Pelatihan juga dapat dilakukan secara daring melalui platform pembelajaran elektronik. Sertifikasi: Setelah menyelesaikan pelatihan, peserta memiliki kesempatan untuk mengikuti ujian sertifikasi resmi MikroTik. Sertifikasi ini mengakui kemampuan peserta dalam mengelola dan mengkonfigurasi perangkat MikroTik RouterOS.

Materi Pembelajaran:

Materi pembelajaran dalam program MikroTik Academy meliputi berbagai aspek penggunaan dan konfigurasi perangkat MikroTik, termasuk konsep dasar jaringan, konfigurasi router, firewall, wireless, dan masih banyak lagi.

Manfaat:

Program ini memberikan manfaat kepada peserta dengan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mereka dalam pengelolaan jaringan, serta meningkatkan peluang karier di bidang teknologi informasi. MikroTik Academy merupakan inisiatif MikroTik untuk mendukung pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia di bidang jaringan komputer. Melalui program ini, MikroTik berupaya untuk memperluas jangkauan produk dan layanannya, serta memperkuat ekosistem pengguna dan profesional yang terkait dengan produk-produk MikroTik. MikroTik Academy menyelenggarakan program sertifikasi resmi yang mengakui kemampuan peserta dalam mengelola dan mengkonfigurasi perangkat MikroTik RouterOS. Sertifikasi ini dapat menjadi nilai tambah bagi karier di bidang jaringan dan teknologi informasi. Berikut adalah beberapa sertifikasi yang ditawarkan oleh MikroTik Academy:

MTCNA (MikroTik Certified Network Associate):

Ini adalah sertifikasi dasar yang menguji pengetahuan dan keterampilan dasar dalam konfigurasi dan manajemen perangkat MikroTik RouterOS. MTCNA mencakup topik-topik seperti konsep dasar jaringan, konfigurasi router, firewall, dan manajemen pengguna.

MTCRE (MikroTik Certified Routing Engineer):

Sertifikasi ini ditujukan untuk profesional yang memiliki pengetahuan dan keterampilan tingkat menengah dalam konfigurasi dan manajemen routing dengan menggunakan perangkat MikroTik RouterOS. MTCRE mencakup topik-topik seperti OSPF, BGP, dan MPLS.

MTCWE (MikroTik Certified Wireless Engineer):

Ini adalah sertifikasi yang menguji pengetahuan dan keterampilan dalam konfigurasi dan manajemen jaringan nirkabel dengan menggunakan perangkat MikroTik RouterOS. MTCWE mencakup topik-topik seperti konfigurasi antena, frekuensi, dan keamanan jaringan nirkabel.

MTCTCE (MikroTik Certified Traffic Control Engineer):

Sertifikasi ini ditujukan untuk profesional yang memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam mengelola lalu lintas jaringan dengan menggunakan perangkat MikroTik RouterOS. MTCTCE mencakup topik-topik seperti Quality of Service (QoS), Bandwidth Management, dan Traffic Shaping.

MTCUME (MikroTik Certified User Management Engineer):

Ini adalah sertifikasi yang menguji pengetahuan dan keterampilan dalam manajemen pengguna dan otentikasi jaringan dengan menggunakan perangkat MikroTik RouterOS. MTCUME mencakup topik-topik seperti Hotspot, User Manager, dan Radius.

MTCIPv6E (MikroTik Certified IPv6 Engineer):

Sertifikasi ini menguji pengetahuan dan keterampilan dalam implementasi dan manajemen IPv6 di jaringan dengan menggunakan perangkat MikroTik RouterOS. Peserta yang berhasil lulus ujian sertifikasi akan mendapatkan sertifikat resmi dari MikroTik yang mencantumkan gelar sertifikasi yang diperoleh. Sertifikasi MikroTik ini dapat meningkatkan kredibilitas dan nilai profesional peserta di pasar kerja yang semakin kompetitif dalam industri jaringan dan teknologi informasi.

Akreditasi Teknik Informatik

Informatika